Saturday, 27 February 2016

PATCH 202 DAPODIK PAUDNI

Banyaknya lembaga yang gagal dalam proses sinkronisasi atau pengiriman data ke server pusat mengakibatkan banyak operator dapodik paud dikmas yang mengalami kebingungan dan kehabisan akal, dalam hal ini menimbulkan banyak pertanyaan yang muncul dalam forum forum media sosial yang tidak sedikit banyak menanyakan tetang masalah yang meraka alami yaitu gagal dalam proses sinkron, gagal dalam regristrasi  dan lain sebagainya. Hal ini mungkin dikarenakan server pusat dari manajemen paud sendiri kurang memadai atau mungkin juga di akibatkan karena kurang pahamnya operator dalam pengerjaan atau penginputan data yang kurang lengkap di aplikasinya. Karena tidak menutup kemungkinan tidak falidnya data dalam penginputan dapodik mengakibatkan gagal dalam proses sinkronisasi.

Banyak beredar kabar khususnya untuk dapodik paud dikmas yang belum lama ini tersebar mengenai patch baru 202, dimana kabar sersebut menyebutkan bahwa patch 202 memberikan solusi dalam masalah gagal sinkron atau proses pengiriman data ke pusat. Tapi ada kabar juga yang menyebutkan bahwa patch 202 yang banyak beredar bukan dirilis oleh Tim DAPOD IK PAUD DIKMAS atau bisa dibilang palsu. Hal ini mengakibatkan timbulnya banyak pertanyaan dari operator sekolah "Siapa yang merilis aplikasi tersebut?" dan membuat ragu para operator untuk menggunakan patch 202 paudni.

Banyak operator yang sudah menggunakan aplikasi tersebut tetapi dihapus kemudian diganti aplikasi yang lama yaitu 201, karena mereka takut beresiko apabila menggunakan aplikasi tersebut. Sebenarnya setelah menggunakan aplikasi 202 dalam proses sinkron tidak ada masalah bahkan sukses 100% tetapi setelah di cek di daftar pengiriman dapodik paudni yaitu melaui manajemen paud dikmas pengiriman hanya bersetatus diterima artinya pengiriman data belum berhasil 100% data yang sudah berhasil terkirim akan bersetatus Selesai. Jadi aplikasi patch 202 ini sebenarnya masih menimbulkan banyak pertanyaan, karena pihak dari Tim manajemen paud dikmas sendiri belum memberikan pengumuman yang resmi. ya kita tunggu sampai kapan gejolak keraguan para operator bisa menemui titik terang, kita tunggu saja. Menurut kabar yang beredar sebenarnya patch 202 belum resmi di liris dari pusat, saran saya sebelum kita melakukan tindakan alangkah baiknya kalo kita pelajari dulu objeknya dari pada menyesal di belakang. Telusuri sumbenya dari mana asalnya dan  keakurasian datanya benar apa tidak.

Tetapi apa bila ada operator mungkin yang berkenan menggunakan patch 202 ya silahkan tetapi kembali lagi resiko di tanggung penumpang. hehe....
sekian ulasan dari saya mengenai patch 202 semoga bemanfaat.

jika ingin download patchnya di sini:

https://drive.google.com/file/d/0Bx_MH2-y_9J_dTdzUHc0WjFsUjg/view 




0 komentar:

Template by : EKO HERY SUSANTO http://uptd-ph.blogspot.co.id/